About

Selasa, 21 Januari 2014

All New Toyota Corolla Altis

Bermodalkan mesin 1.8L Dual VVT-i rupanya tak membuat All New Toyota Corolla Altis kehilangan performa sebagai sebuah sedan yang bermain dikelas menengah. Hal ini bukan sekadar kecap semata, namun kami buktikan sendiri ketika menguji All new Corolla Altis tipe V yang merupakan varian teratas bersama beberapa awak media menuju kota Bandung.

Sedikit menyingung masalah kenyamanan berkendara dari All New Corolla Altis. Datang bermain dikelas mid sedan membuat Toyota cukup memberikan fitur kenyamanan untuk berkendaranya, malahan bila melihat posisinya, Toyota merancang Altis generasi ke-11 untuk para kaum executive muda yang mementingan tampilan dari sebuah desain serta suka mengemudikan kendaraannya sendiri tanpa supir, tak heran bila posisi duduk dibuat begitu nyaman dengan jok semi bucket serta peneyetelan electrik ditambah dengan sisi ergonomis yang memudahkan pengemudi untuk berinteraksi dengan perangkat fitur-fiturnya.

Kenikmatan berkendara makin terasa sesaat mengenggam gagang kemudi yang cukup nyaman, keberadaan paddle shift tepat dibelakangnya pun kian menambah sisi driving pleasure sekaligus membangkitkan adrenalin kala mengendarainya. Melirik tatanan dashboard, kini kian futuristik dengan penyematan MID ditengah lingkaran spidometer yang berfungsi memudahkan pengendara untuk melihat informasi seputar kendaraan seperti, kecepatan rata-rata, konsumsi bahan bakar, Eco mode driving dan lain sebagainya. Dukungan visibilitas yang lapang berkat pilar A yang datar juga memberikan jarak pandang yang lapang, tapi bagaimana dengan sensasi berkendara serta performanya coba langsung kita bahas ....

Menghidupkan mesin tak perlu repot memutar kunci cukup tekan tombol start/stop engine yang merupakan fitur standar pada kedua tipe Altis baik itu Tipe G yang manual maupun V bertransmisi CVT. Pindahkan tuas transmisi ke posisi D, Altis pun mulai berjelan berlahan. Selang beberapa saat setelah cukup beradaptasi kami mulai menjajal mengendarainya sedikit agresif start dari menekan gas lebih dalam sampai membejek alias 'kick down' diputaran bawah.

Hasilnya cukup memuaskan, tingkat responsif yang dimiliki All New Altis pada putaran bawah patut diacungi jempol, hal ini juga membuktikan bahwa ia cocok digunakan dalam kota yang lebih sering menghadapai situasi 'stop n go'.
Menurut data teknis All New Corolla Altis yang berkapasitas murni 1.798 cc ini memiliki tenaga sebesar 151 hp @6400 rpm dan torsi 19.4 Kgm @4000 rpm, kinerjanya tersalurkan melalui transmisi CVT 7-percepatan, jika melihat dari sisi torsinya hal ini cukup wajar mengapa tarikan bawahnya begitu responsif, lalu bagaimana dengan tarikan atas, mari lanjut ke pembahasan berikutnya setelah kami mulai melaju di ruas tol dengan lebih agresif.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, keberadaan paddle shift ternyata cukup membuat driving experience di kecepatan tinggi makin asyik. Setelah mendapatkan ruang cukup lapang, tuas transmisi kami geser ke mode manual agar lebih menikmatinya meski penggunaan paddle shift sendiri ternyata sudah bisa langsung diakses dari posisi D. Ups ... pengertian lebih agresif disini bukan hanya masalah merasakan performa atasnya saja melainkan juga handling, karena jujur saja kami memanfaatkan habis moment 'one night stand' bersama All New Altis, terlebih jalur menuju Bandung cukup lenggang dengan cuaca hujan deras dan kondisi jalan yang sedikit berlubang.
Overall kami dapat merasakan sedikit keseluruhan driving pleasure dari All New Corolla Altis, mulai dari suspensi yang cukup nyaman tidak terlalu keras dan tidak terlalu lembek membuat pengendara dan penumpang tak begitu merasakan guncangan yang terlalu kasar ketika melibas jalur berlubang. Begitu juga saat bermanuver menyalip beberapa rombongan truk, bantingan kemudi tergolong lembut. Tenaga diputaran atas cukup memiliki power, disini Altis mampu unjuk gigi memamerkan performanya yang tak kalah galak bila dibandingkan dengan generasi sebelumnya yang dimodali mesin 2.000cc. Jujur saja ketikan melahap trek lurus di Tol Cipularang menggunakan mode manual, ternyata rasionya perpindahanya cukup panjang, bahkan gigi 7 hampir tak pernah kami rasakan.
Bicara soal konsumsi setelah mengebernya habis ternyata rata-rata konsumsinya masih cukup ramah, dari layar indikator rata-rata penggunaan bahan bakar menunjukan angka dikisaran 1:9,8 km/jam. Untuk sebuah sedan menengah bermodalkan mesin 1.800 cc dan transmisi cvt rasanya angka ini masih cukup baik, terlebih hal itu dapat setelah mengemudikannya secara agresif, pasti bila secara normal atau santai akan bisa jauh lebih baik.

Bagi seorang executive muda yang masih gemar mengendari mobil sendiri rasanya cukup dipuaskan oleh All New Corolla Altis ini. Secara desain perubahan yang dilakukan Toyota cukup radikal hingga membuatnya kian sporty namun tetap mengungulkan kesan elegan, sedangkan secara kenyamanan masih cukup baik ditambah lagi performa serta handling yang mantab membuatnya benar-benar fun to drive.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Skull Belt Buckles